Senin, 24 Oktober 2011

Inilah Pembuat Pesawat pertama kali Di Indonesia


Prof. Dr. -Ing. Bacharuddin Jusuf Habibie
Bacharuddin Jusuf Habibie

Masa jabatan
21 Mei 199820 Oktober 1999
Wakil PresidenTidak ada,kosong
PendahuluSoeharto
PenggantiAbdurrahman Wahid

Masa jabatan
11 Maret 199821 Mei 1998
PresidenSoeharto
PendahuluTry Sutrisno
PenggantiMegawati Sukarnoputri

Masa jabatan
29 Maret 197816 Maret 1998
PresidenSoeharto
PendahuluTidak ada
PenggantiRahardi Ramelan

Lahir25 Juni 1936 (umur 75)
Flag of the Netherlands.svg ParepareSulawesi SelatanHindia Belanda
KebangsaanBendera Indonesia Indonesia
Bendera Jerman Jerman (Kehormatan)
Partai politikGolkar
Suami/IstriHasri Ainun Habibie
AnakIlham Akbar
Thareq Kemal
AlmamaterInstitut Teknologi Bandung
Rheinisch-Westfälische Technische Hochschule Aachen
ProfesiInsinyur
AgamaIslam

Visi, misi dan kepemimpinan presiden Habibie dalam menjalankan agenda reformasi memang tidak bisa dilepaskan dari pengalaman hidupnya. Setiap keputusan yang diambil didasarkan pada faktor-faktor yang bisa diukur. Maka tidak heran tiap kebijakan yang diambil kadangkala membuat orang terkaget-kaget dan tidak mengerti. Bahkan sebagian kalangan menganggap Habibie apolitis dan tidak berperasaan. Pola kepemimpinan Habibie seperti itu dapat dimaklumi mengingat latar belakang pendidikannya sebagai doktor di bidang konstruksi pesawat terbang. Berkaitan dengan semangat demokratisasi, Habibie telah melakukan perubahan dengan membangun pemerintahan yang transparan dan dialogis. Prinsip demokrasi juga diterapkan dalam kebijakan ekonomi yang disertai penegakan hukum dan ditujukan untuk kesejahteraan rakyat. Dalam mengelola kegiatan kabinet sehari-haripun, Habibie melakukan perubahan besar. Ia meningkatkan koordinasi dan menghapus egosentisme sekotral antarmenteri. Selain itu sejumlah kreativitas mewarnai gaya kepemimpinan Habibie dalam menangani masalah bangsa.[5] Untuk mengatasi persoalan ekonomi, misalnya, ia mengangkat pengusaha menjadi utusan khusus. Dan pengusaha itu sendiri yang menanggung biayanya. Tugas tersebut sangat penting, karena salah satu kelemahan pemerintah adalah kurang menjelaskan keadaan Indonesia yang sesungguhnya pada masyarakat internasional. Sementara itu pers, khususnya pers asing, terkesan hanya mengekspos berita-berita negatif tentang Indonesia sehingga tidak seimbang dalam pemberitaan.

SEJARAH

Pesawat terbang yang lebih berat dari udara diterbangkan pertama kali oleh Wright Bersaudara (Orville Wright dan Wilbur Wright) dengan menggunakan pesawat rancangan sendiri yang dinamakan Flyer yang diluncurkan pada tahun 1903 di Amerika Serikat. Selain Wright bersaudara, tercatat beberapa penemu pesawat lain yang menemukan pesawat terbang antara lainSamuel F Cody yang melakukan aksinya di lapangan FanboroughInggris tahun 1910. Sedangkan untuk pesawat yang lebih ringan dari udara sudah terbang jauh sebelumnya. Penerbangan pertama kalinya dengan menggunakan balon udara panas yang ditemukan seorang berkebangsaaan Perancis bernama Joseph Montgolfier dan Etiene Montgolfier terjadi pada tahun 1782, kemudian disempurnakan seorang Jerman yang bernama Ferdinand von Zeppelin dengan memodifikasi balon berbentuk cerutu yang digunakan untuk membawa penumpang dan barang pada tahun 1900. Pada tahun tahun berikutnya balon Zeppelin mengusai pengangkutan udara sampai musibah kapal Zeppelin pada perjalanan trans-Atlantik diNew Jersey 1936 yang menandai berakhirnya era Zeppelin meskipun masih dipakai menjelang Perang Dunia II. Setelah zaman Wright, pesawat terbang banyak mengalami modifikasi baik dari rancang bangun, bentuk dan mesin pesawat untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara.Pesawat komersial yang lebih besar dibuat pada tahun 1949 bernama Bristol Brabazon.Sampai sekarang pesawat penumpang terbesar di dunia di buat oleh airbus industrie dari eropa dengan pesawat A380

Kamis, 06 Oktober 2011


The Beatles

The Beatles
A square quartered into four head shots of young men with moptop haircuts. Clockwise from top left, one smiles jauntily towards his right, one faces forward excitedly with an opened mouth, one smiles with his left eye half closed as if blinking, and one looks up with his tongue stuck out slightly as if licking his lips. All four wear white shirts and dark coats.
The Beatles pada tahun 1964
John LennonPaul McCartney,
George HarrisonRingo Starr
Latar belakang
AsalLiverpool, Inggris
GenreRockpop
Tahun aktif1960 –1970
LabelParlophoneCapitolApple
Artis terkaitThe Quarrymen
Situs webthebeatles.com
Anggota
John Lennon
Paul McCartney
George Harrison
Ringo Starr
Mantan anggota
Stuart Sutcliffe
Pete Best
thebeatles.com

Sejarah Aeromodelling Palembang

SRAC: Sriwijaya Aeromodelling Club


RIWAYAT CLUB SRAC

Pada Tahun 2006 beberapa orang penggemar aeromodelling di Palembang mencoba menerbangkan pesawat aeromodelling di landasan lama TNI AU Bandara Sultan Mahmud Badarudin II yang telah tidak terpakai lagi, setelah waktu berjalan jumlah pemain bertambah terus lalu berdasarkan keinginan bersama dan kecintaan mengembangkan hobby aeromodeling di Palembang antara-lain Sdr Budiarto,Rusbandi,Hadi, Sigit, Satrio, Dendi, Alex, Fifi, Anjar, Inal, Jhon, Beni dan Hadi mencoba menghubungi komandan TNI AU yang bertindak sebagai ketua FASIDA Sumatera Selatan Sdr Letkol Penerbangan Koesworo, dan meminta persetujuan untuk membentuk club aeromodeling di Palembang beliau menyambut dengan suka cita atas keinginan itu dan membantu untuk memujudkan pembentuk club aeromodelling, atas saran beliau dan kesepaktan nama nama diatas diputuskan pada tanggal 14 Oktober 2007 di lapangan aeromodelling PON XVI di saksikan pengurus FASI pusat meresmikan club aeromodelling diberinama Sriwijaya Aeromdelling Club yang di singkat SRAC dengan ketua Sdr Sigit.

Patrisipasi awal club SRAC di kegiatan resmi kalender FASIDA diawali pada kegiatan pelatihan tingkat dasar aeromodelling bagi siswa SMP dan SMA di Palembang tanggal 2007 ,

Pada tahun 2008 Fasida Sumatera Selatan mendapat tugas menjadi pelaksana PON XVI di Palembang oleh Banpora Pemprop Sumbagsel di bawah bimbingan gubernur Sumatera Selatan Sahrial Usman dan ketua Fasida setelah persetujuan sdr gubernur landasan tanah tempat berlatih di bangun sebuah landasan aeromodeling dengan panjang 96 M dengan Kordinat 35 BT sdan 52 BT dengan standar FASI pusat sebagai arena cabang olahraga aeromdelling lokasi inilah yang dijadikan tempat berlatih club SRAC .Selanjutnya menjelang tahuan pariwisata Visit musi 2008 di sebelah barat landasan di bangun selther sementara mengunakan bangunan kayu sebagai tempat berteduh selama berlatih dan pada bulan maret 2008 diganti menjadi shelter dengan rangka besi

Menjelang bulan kunjungan wisata pada dibulan Juni 2008 bapak Sahrial Usman Gubernur Propinsi Sumatera Selatan menginginkan kegiatan airmodeling tingkat internasional dapat dilaksanakan di Palembang dan bapak Saidina Ali sebagai Kadishub kota palembang mendapat tugas untuk menghubungi ketua Fasida Sdr Letkol Penerbang Koesworo dan ketua club SRAC Sdr Sigit untuk dapat melaksanakan kegiatan yang di inginkan gubernur

Setelah susunan panitia pelaksanaan terbentuk dan berdasarkan tinjauan Federasi Aeromodeling Internasional panjang landasan aeromdeling di Bandaran Sultan badarudin II dianggap tidak layak untuk pertandingan ,ketua pelaksana kemudian menghadap Gubernur dan melaporkan tentang tidak layaknya landasan aeromodeling di SMB II lalu oleh Gubernur disepakati untuk membangun landasan baru di belakang stadion olah raga Jaka Baring dengan panjang landasan 425 meter, tetapi pada bulan february bapak Letkol Penerbangan Koesworo mendapat tugas baru di TNI AU dan digantikan oleh letkol Penerbang Asril Asmani , pada bulan Mei bapak gubernur Sharial usman juga diganti oleh bapak Alex Nurdin pada Pilkada Propinsi Sumatera Selatan . Panitia kecil itu dibawah bapak Saidina Ali melaporkan pada pejabat baru gubernur Alex Nurdin tetang kegiatan aeromdeling visit musi yang telah di umumkan dan akan dilaksanakan pada bulan Juni 2008, oleh pak Gubernur Alex Nurdin setuju tetap untuk dilaksanakan sesuai jadwal yang telah di tetapkan. Tetapi pada bulan maret bapak Saidina ali di alih tugaskan ke Jakarta
Ketua Fasida Sumsel bapak Asril Asmani dan ketu SRAC sdr Sigit tetap melanjutkan sesuai rencana dan pada tanggal 16 juni 2008 festival aeromodelling internasional Sriwijaya dilaksanakan dan di ikuti oleh team Malaysia ,Singapura dan Thailan serta 15 club aero modeling di indonesia. inilah sekilas awal club SRAC aktif dalam kegiatan internal yang pertama.

Sabtu, 17 September 2011



Sejarah Aeromodelling Indonesia


Olahraga Aeromodelling merupakan olahraga Dirgantara yang tumbuh bersama-sama dengan dunia penerbangan baik sipil maupun militer. Di Indonesia pertama kali timbul di lingkungan TNI - AU melalui Kepanduan Pramuka Dirgantara.
Kegiatan pembuatan pesawat model ini dimulai sejak tahun 1946 bersamaan dengan dirintisnya pembuatan pesawat layang pertama di Yogyakarta ( Aeromodeller dan Pandu Udara ) dan berkembang ke kota-kota besar, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang dan Surakarta.
Untuk menampung peminat yang makin banyak maka AURI ( TNI AU ) memberikan wadah "BIRO AERO CLUB" yang dibina oleh Kapten G. Reuneker, dan untuk pertama kalinya diadakan perlombaan pada tanggal 27 Januari 1952 di Pangkalan Udara Cililitan / Halim Perdanakusuma Jakarta yang diikuti Club-Club Aeromodelling kota-kota di Jawa, Sumatera, Kalimantan.
Pada 9 April 1953 Biro Aero Club membuka kursus Aeromodelling di Jakarta yang mendapat perhatian besar dari masyarakat. Menyusul perlombaan selanjutnya pada tanggal 17 Mei 1954, yang diikuti oleh Aero Club Jakarta, Bandung, Surabaya, Palembang, Banjarmasin, Makasar, Ambon dan perlombaan ini dilaksanakan setiap tahun.
Juni 1954 untuk pertama kalinya diadakan perkemahan Pandu Udara di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma yang dihadiri oleh 80 Pandu Udara dari seluruh Indonesia. Di dalam perkemahan ini dilaksanakan perlombaan kedirgantaraan. Perlombaan ini merupakan percobaan jajak pendapat untuk melihat animo masyarakat. Tujuan utamanya adalah untuk mendidik pelatih-pelatih khusus hingga pada tahun 1955 telah tercatat 35.000 anggota Pandu Udara di seluruh Indonesia.
Kegiatan Aero Club mulai nampak dengan berdirinya Aero Club di kota-kota besar antara lain : Aviantara di Bandung, Jakarta Aero Club di Jakarta, Pemudara dan Yan Debrito di Yogyakarta, Surakarta Aero Club di Surakarta, Malang Aero Club di Malang.
Perlombaan tahun 1957, bagi pemenang / juara perlombaan dipilih untuk dikirim ke Yugoslavia mengikuti pendidikan Terbang Layang.Tahun 1960 TNI AU bekerja sama dengan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan ( P&K ) menyelenggarakan pendidikan Kursus Aeromodelling dan Peroketan (K.A.P) bertempat di Wing Pendidikan 04 Lanud Adi Sumarno.
Pendidikan K.A.P ini diikuti oleh siswa-siswa daerah, baik anggota TNI, Sipil TNI, Guru maupun Pramuka. K.A.P berjalan sampai beberapa periode. Dari hasil pendidikan K.A.P tumbuh masukan-masukan / usul-usul daerah untuk menghimpun perkumpulan-perkumpulan / club-club Aeromodelling dalam satu organisasi.
Dari masukan-masukan / usulan-usulan, Letnan Suhartono ( Kepala Kursus Aeromodelling dan Peroketan ) memprakarsai untuk mengadakan pertemuan membahas organisasi Aeromodelling.
Tahun 1962 di Hotel Merdeka Solo terlaksana diselenggarakan Rapat Rencana Pembentukan Organisasi Aeromodelling, yang dipimpin oleh Letnan Suhartono.
Dari hasil rapat disepakati terbentuknya Organisasi Aeromodelling dengan nama Federasi Aeromodelling Seluruh Indonesia disingkat FASI, yang kemudian nama FASI dijadikan nama dari induk seluruh cabang olahraga dirgantara di Indonesia. Sebagai pusat Organisasi adalah kota Solo di Skadik 011 Wing pendidikan 04,  khususnya dalam mengembangkan olahraga dirgantara dikalangan Pramuka.
Pada tahun 1966 telah diadakan kerjasama antara kwartir nasional Gerakan Pramuka dengan kepala staf TNI Angkatan Udara, dengan membentuk satuan karya Dirgantara / Kompi-Kompi Pramuka Angkasa dengan menyelenggarakan pendidikan diantaranya Aeromodelling. Dalam upacara pembukaannya ditandai dengan demonstrasi Aeromodelling, Terbang Layang, Terjun Payung, Pesawat Bermotor serta peluncuran Roket yang diselenggarakan di Pulo Mas dengan Inspektur Upacara Bung Karno.
Untuk tinggal landas digunakan jalan By Pass sebagai landasan pesawat terbang layang dengan pesawat penarik AUSTER  dan di Senayan Jakarta. Tanggal 10 s/d 20 November 1968 diselenggarakan Loka Karya Nasional Pramuka dengan ANUDIRGA ( Andalan Nasionala Urusan Dirgantara ) Bapak Kardono di Jakarta ( Halim Perdanakusuma ).
Olahraga Aeromodelling ini dilombakan baik tingkat nasional, regional maupun internasional. Sejak tahun 1978 olahraga ini sebagai cabang yang dilombakan ekshibisi di PON ( Pekan Olahraga Nasional ) sampai PON XI 1981. Namun pada PON XII tahun 1989 cabang olahraga Aeromodelling tidak lagi diperlombakan / dipertandingkan. Kemudian pada tahun 2000 mulai lagi dilombakan dalam PON XV di Jawa Timur. Selain melaksanakan / mengikuti lomba Aeromodelling juga mengikuti kegiatan-kegiatan yang diadakan PB FASI seperti Jambore Aero Sport, Safari FASI dan lainnya.

Pengikut

Hobby Aeromodelling & Lagu The Beatles

Foto saya
Palembang, Sumatra-Selatan, Indonesia